Ahmad
Faiz Zainuddin, alumnus Unvisersitas Airlangga Surabaya ini selama
sepuluh tahun terakhir menggeluti secara intens dunia personal
development. Kandidat Master of Science dari Universitas Teknologi
Malaysia ini telah menemukan spiritual emotional freedom technique
(SEFT) yang dikembangkan Logos (Loving God, Blessing Others, & Self
Improvement) Institute. Kini SEFT disebut-sebut sebagai teknik
revolusioner karena telah terbukti ampuh mengatasi berbagai masalah
fisik, dan emosi. Lantas bagaimana Ahmad Faiz Zainuddin bersama Logos
Institute mengembangkan SEFT? Berikut penuturannya kepada Julvahmi dan
Apriyadi Hidayat dari Jurnal Bogor.
1. Bisa dijelaskan sekilas mengenai SEFT? Apakah memiliki unsur supranatural?
SEFT
merupakan teknik pengembangan diri ekletis yang menggabungkan 14 macam
teknik terapi, termasuk kekuatan spiritual. Manfaatnya untuk mengatasi
berbagai macam masalah fisik, emosi, pikiran, sikap, motivasi, perilaku,
dan peak performance secara cepat, mudah dan universal. Beragam teknik
terapi yang masuk dalam SEFT ialah Cognitive Therapy (NLP), Behavioral
Therapy, Logotherapy, Psychoanalisa, EMDR, Self Hypnosis (Ericsonian) ,
Sugesty & Affirmation, Visualization, Gestalt Therapy, Meditation,
Sedona Methode Provocative Therapy, Energy Therapy (EFT) , dan Powerful
Prayer. Jadi, tidak ada unsur supranatural atau klenik dalam SEFT.
2. Apakah SEFT pernah dibuktikan dengan riset ilmiah?
SEFT
merupakan penggabungan antara spiritualitas, melalui doa, keikhlasan,
dan kepasrahan, dengan energy psychology. Teknik ini telah dibuktikan
oleh berbagai macam riset ilmiah. SEFT dikembangkan dari Emotional
Freedom Technique (EFT), oleh Gary Craig, yang saat ini sangat populer
di Amerika, Eropa, dan Australia sebagai solusi tercepat dan temudah
untuk mengatasi berbagai masalah fisik, emosi, serta performa kerja.
Saat ini EFT telah digunakan oleh sekitar 100.000 orang di seluruh
dunia.
3. Mengingat SEFT memiliki unsur psikologi, apakah bisa meningkatkan kinerja, dan prestasi?
SEFT
juga bisa meningkatkan kinerja dan prestasi dengan SEFT for peak
performance. Selain itu, SEFT juga bisa meningkatkan keberuntungan
dengan the luck factor, meraih apa yang diinginkan dengan deep seft,
mencapai total success dengan the holistic person empowerment system,
mendapatkan kedamaian hati dengan personal peace procedure, dan meraih
kebahagiaan dengan logos spirit.
4. Bagaimana SEFT dikenal sebagai teknik revolusioner?
Ada
beberapa alas an. Pertama, efektif, mampu meyelesaikan berbagai masalah
fisik dan emosi, bahkan untuk beberapa masalah yang divonis tidak ada
harapan lagi oleh dokter. Kedua, ilmiah telah dibuktikan oleh puluhan
penelitian dan digunakan oleh lebih dari 100.000 orang di seluruh dunia.
Ketiga, mudah, semua orang, bahkan anak-anak dan orang lanjut usia,
bisa melakukan. Kempat, cepat hanya membutuhkan waktu 5-50 menit.
Umumnya sudah dapat terasa efektivitasnya dalam waktu sekitar15 menit.
Kelima, aman, tanpa efek samping, karena tidak menggunakan obat-obatan
apapun, alat-alat khusus, atau teknik yang beresiko. Keenam, murah,
sekali belajar dapat dipakai selamanya. Keenam, memberdayakan, tidak
tergantung kepada terapist, setiap orang bisa melakukannya sendiri
bahkan bisa membantu orang laini. Ketujuh, universal, dapat digunakan
untuk berbagai macam masalah dan dapat dipraktekkan oleh berbagai orang
tanpa memperdulikan latar belakang apapun dari orang tersebut.
Kedelapan, compatible, dapat digabungkan dengan berbagai macam teknik
lain dan dapat meningkatkan efektivitas teknik-teknik lain tersebu.
5. Anda cukup sering mengadakan in house training, bisa dijelaskan latarbelakangnya?
Setiap
orang tentunya berharap memiliki kualitas hidup yang baik, yakni selalu
berada dalam kondisi prima dan sehat, motivasi tinggi dan kinerja
puncak untuk meraih sukses, serta merasakan kebahagiaan dan kedamaian
hati. Tetapi masalahnya hanya sedikit yang bisa memiliki semua hal
tersebut. Banyak orang yang ingin sukses, tetapi terbatas oleh sakit
yang dideritanya. Ada juga yang ingin mencapai kinerja puncak, namun
mempunyai masalah emosi seperti trauma dan masa lalu yang mengganggu.
Banyak pula yang memiliki segalanya, sukses dan mencapai puncak namun
malah tidak bahagia. Hal inilah yang melatarbelakangi Logos institute
dengan SEFT untuk menjawab permasalahan tersebut.
6. Anda cukup sukses mengembangkan SEFT, apakah kesuksesan Anda dibarengi dengan aktivitas sosial?
Tentu,
kami mengalokasikan dana khusus untuk aktivitas sosial. Kami sangat
concern membina anak yatim piatu dengan mendirikan panti asuhan Al
Madinah. Kami berusaha memberikan yang terbaik bagi masyarakat, bahkan
sebagian besar alumni mengikuti training secara gratis.
7. Mengapa Anda sangat concern pada anak dhuafa?
Saya
sendiri adalah yatim piatu, di keluarga saya adalah anak kelima dari
tujuh bersaudara. Saya sudah kehilangan orang tua saya. Itu juga menjadi
alasan seringnya saya bersama Logos Institute membantu anak duafa. Saya
bisa mengerti kerasnya hidup yang mereka jalani.
8. Dengan aktivitas Anda yang padat, bagaimana Anda membagi waktu dengan keluarga?
Tentunya
saya tetap memberikan waktu-waktu khusus untuk keluarga. Saya juga
menentukan skala prioritas dalam menentukan jadwal saya sehari-hari..
Meski demikian, saya memiliki tanggungjawab profesi. Sejauh ini, istri
saya Vera Zainuddin mendukung profesi saya, jadi tak menjadi kesulitan
berarti dalam membagi waktu.
9. Apakah Anda mengarahkan buah hati untuk berprofesi seperti Anda?
Dalam
mendidik buah hati tercinta, Muhammad Zendy Zainuddin, tentunya saya
memberikan mereka kebebasan. Di masa kecilnya, saya menanamkan akar
kehidupan dengan berusaha membentuk akhlak yang terpuji, dan
kenangan-kenangan yang berkesan. Setelah tumbuh, saya akan memberikan
sayap yang menerbangkannya menggapai impian, dan cita-cita. Caranya
dengan memberikan pendidikan, serta keleluasaan mengembangkan minat dan
bakat.